Senin, 05 Desember 2016

About Corn

Tentang Jagung 

Keripik Jagung Pedas, Keripik Jagung Tortilla, Keripik Jagung, Keripik Jagung Keju, Keripik Jagung Tortilla Pedas, Keripik Jagung Aneka Rasa, Keripik Jagung Maitos, Keripik Jagung Renyah, Keripik Jagung Adalah, Keripik Jagung Bandung

Kebutuhan pangan selalu mengikuti trend jumlah penduduk dan dipengaruhi oleh peningkatan pendapatan per kapita serta perubahan pola konsumsi masyarakat. Ini menunjukkan indikasi bahwa diversifikasi pangan sangat diperlukan untuk mendukung pemantapan swasembada pangan. Dari kondisi ini maka harus dapat dipenuhi dua hal, yaitu penyediaan bahan pangan dan diversifikasi olahan pangan.
Peran agro-industri untuk memajukan pangan sangat dibutuhkan. Agroindustri merupakan industri yang berbasis pertanian dengan tujuan dapat memberi nilai tambah dari suatu komoditas yang dirubah menjadi produk yang bernilai tambah.  Agro – industri dengan bahan baku jagung saat ini sudah banyak beredar secara luas, seperti minyak jagung, sirup jagung dan gula jagung yang memiliki banyak keunggulan. Dengan demikian semakin jelas bahwa makanan dari bahan jagung bukan lagi menjadi bahan pangan yang ‘inferior’ lagi saat ini. Bahkan dengan slogan yang semakin menjanjikan bahwa makanan dari jagung tersebut dapat menurunkan kadar gula darah dan non kolesterol, maka produk tersebut semakin banyak dicari dan dikonsumsi orang banyak.
            Selain untuk pengadaan pangan dan pakan, jagung juga banyak digunakan industri makanan, minuman, kimia, dan farmasi. Berdasarkan komposisi kimia dan kandungan nutrisi, jagung mempunyai prospek sebagai pangan dan bahan baku industri. Pemanfaatan jagung sebagai bahan baku industri akan memberi nilai tambah bagi usahatani komoditas tersebut, terutama para petani yang sebagian besar masih menjual jagung dalam bentuk komoditas.
Kandungan protein jagung lebih tinggi dari pada beras, sehingga cocok sebagai bahan makanan yang bergizi. Hasil analisa yang dilakukan oleh Balitjas adalah kandungan protein dari 100 g bahan tepung jagung, sorgum dan terigu berturut – turut sebanyak 9.2 g, 11.0 g dan 11.5 g yang lebih tinggi dibandingkan dengan tepung beras yang hanya mengandung protein sebanyak 7.0 g (Suarni, 2002).
Manfaat jagung sebagai subsititusi bahan pangan sangat banyak perannya.Beberapa produk bahan makanan dari jagung yang sudah biasa ditemui di Jawa Tengah adalah nasi jagung dan marning. Pada perkembangannya jagung dapat dibuat menjadi kerupuk jagung, aneka kue kering, tortilla, grits, dan sebagainya. Dengan penggunaan teknologi tinggi jagung juga dapat dibuat susu yang memiliki kandungan kolesterol dan lemak yang rendah.
Dari hasil pembuatan tepung jagung yang merupakan produk yang masih dapat diolah menjadi produk lain tepung jagung tersebut sudah memiliki nilai tambah. Produk lain yang menggunakan tepung jagung misalnya adalah kerupuk jagung yang produksinya masih dalam skala rumah tangga. Pembuatan kerupuk jagung ini dapat dilakukan dalam bentuk bahan kerupuk jagung (kerupuk jagung mentah) maupun kerupuk jagung yang siap saji (kerupuk jagung matang). Urutan proses pembuatan kerupuk jagung adalah dari Dari tepung jagung diolah menjadi nasi jagung dengan cara dikukus. Pengukusan nasi jagung dilakukan sebanyak sekali saja dan pada waktu pengukusan juga dimasukkan bumbu – bumbu, seperti : garam dan bawang putih. Kemudian nasi jagung ditumbuk dalam sebentar, tidak sampai lembut. Hasil tumbukan ini kemudian dicetak tipis – tipis, dengan alat penggiling mie. Potongan kerupak jagung dengan ukuran 2 x 3 cm, dijemur sampai kering pada panas matahari. Kerupuk jagung mentah bisa langsung dikemas dan dijual dipasar, ataupun dijual sebagai kerupuk jagung siap saji.

0 komentar:

Posting Komentar